Logo Bloomberg Technoz

Ini Penyebab Harga Nikel, Kobalt, Sampai Litium Berguguran

Hidayat Setiaji
13 June 2023 10:40

Briket nikel. (Philip Gostelow/Bloomberg)
Briket nikel. (Philip Gostelow/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga komoditas mineral logam berguguran. Derasnya pasokan menjadi biang keladinya.

Logam yang menjadi bahan baku pembuatan baterai kendaraan listrik awalnya diperkiraan bakal menjadi primadona baru di pasar. Kobalt, litium, dan nikel akan dibanjiri peminat seiring dengan tren kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan.

Namun, sejauh ini harapan itu belum terwujud. Harga logam komponen baterai listrik malah anjlok.

Harga nikel pada penutupan perdagangan kemarin, Senin (12/6/2023), ada di US$ 20.662/ton. Turun 1,75% dari posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu.

Dalam sebulan terakhir, harga nikel anjlok 3,83%. Selama setahun ke belakang, harga rontok 20,03%.

Perkembangan Harga Nikel (Sumber: Bloomberg)