Alasan AS Tak Sanksi China seperti India atas Impor Minyak Rusia
News
03 September 2025 12:50

Flavia Krause-Jackson, Andrea Dudik, dan Natalia Drozdiak - Bloomberg News
Bloomberg, AS menahan diri tidak memberlakukan sanksi sekunder pada China atas dukungannya terhadap perang Rusia di Ukraina. Pasalnya, kata Duta Besar (Dubes) AS untuk NATO Matthew Whitaker, negosiasi dagang masih berlangsung.
Presiden Donald Trump mengancam akan menjatuhkan sanksi pada pembeli minyak Rusia kecuali jika kesepakatan antara Kyiv dan Moskow tercapai untuk mengakhiri konflik yang kini memasuki tahun keempat.
Sejauh ini, Gedung Putih hanya mengenakan tarif pada India atas pembelian minyak mentah Rusia, tetapi tidak pada China.
"Presiden Trump belum memberlakukan tarif pada China karena negosiasi tersebut masih berlangsung. Dan perang di Ukraina tentu menjadi bagian dari diskusi tersebut," kata Whitaker dalam wawancara dengan Bloomberg di Bled, Slovenia, Selasa.





























