Logo Bloomberg Technoz

Sabet Blok Masela dari Shell, Pertamina Bayar Tak Sampai Rp14,8 T

Rezha Hadyan
09 June 2023 14:40

Pertamina Hulu Energi. (Dok. Pertamina Hulu Energi)
Pertamina Hulu Energi. (Dok. Pertamina Hulu Energi)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Nilai alih kelola proyek gas alam cair atau liquified natural gas (LNG) Lapangan Abadi Blok Masela yang dibayarkan oleh konsorsium PT Pertamina (Persero) ternyata jauh lebih kecil dari nilai investasi yang dikeluarkan oleh Shell Upstream Overseas atau Shell.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan nilai alih kelola yang disepakati oleh Shell -sebagai pemegang 35% hak partisipasi atau participating interest (PI)- di bawah US$1 miliar (sekitar Rp14,84 triliun).

“Jauh di bawah US$1 miliar,” katanya ketika ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Jumat (9/6/2023).

Sayangnya, dia enggan menyebut berapa nilai presisi yang disepakati untuk alih kelola ladang gas di Kepulauan Tanimbar, Maluku itu. Namun, sekadar catatan, nilai investasi yang dikeluarkan oleh Shell mencapai US$1,4 miliar seperti yang pernah disampaikan oleh Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas).

Menteri ESDM Arifin Tasrif dan Dirut PT Pertamina Nicke Widyawati meninjau Proyek RDMP Balikpapan. (Dok Kementerian ESDM)

Terkait dengan rencana pengembangan atau plan of development (PoD) Blok Masela, Arifin menyebut akan dilakukan evaluasi untuk pemasangan fasilitas penangkapan, pemanfaatan dan penyimpanan karbon atau carbon capture, utilization, and storage (CCUS).