Saham kembali diburu. Sementara dana investor di aset-aset yang dianggap sebagai safe haven seperti emas dan surat utang, mengalir keluar.
Mata uang emerging market seperti rupiah yang dinilai lebih berisiko, turut kecipratan berkah meski pada saat yang sama indeks dolar AS atau DXY bergerak stagnan di zona hijau di 97,27.
Rupiah yang menguat terbatas hari ini, berkelindan dengan reli IHSG yang makin melaju. Indeks saham domestik naik 0,79% jelang penutupan pasar pukul 16.00 WIB, setelah sebelumnya melompat sampai 1,25%.
Di pasar surat utang negara, aksi profit taking masih berlanjut untuk hari kedua di mana yield SBN kebanyakan naik dalam rentang terbatas.
Yield 2Y misalnya naik 0,2 bps. Sedang tenor 5Y naik 1,8 bps ketika tenor 10Y imbal hasilnya naik 1 bps. Sedangkan tenor 16Y naik sampai 2,6 bps seperti ditunjukkan oleh data OTC Bloomberg petang ini.
(rui)
