Sementara itu, dia pun menyoroti sejumlah kapal termasuk kapal pencari ikan yang melintas di perairan Indonesia dan membawa kantong plastik. Menurut Trenggono, setiap kantong plastik yang dibawa, harus dibawa dan dilaporkan saat kembali ke daratan.

Kemudian dia mengatakan bahwa Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI memiliki gerakan “Bulan Cinta Laut” yang selalu digelar tiap tahunnya. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam mengurangi sampah di laut dan pesisir. 

“Nah kegiatan ini terus dilakukan, ini tentu perlu dukungan dari para kepala daerah terutama pesisir. Kegiatan ini harus selalu dijalankan, tidak hanya yang dari darat untuk tidak membuang sampah plastik ke laut, karena dampaknya sangat buruk,” ujar Trenggono.

“Kalau dia menjadi mikroplastik, lalu dimakan oleh ikan, ikannya ditangkap, dikonsumsi oleh manusia, itu akan menyebabkan tingkat kesehatan yang tidak baik. Ini salah satu yang menjadi sorotan dunia, sehingga kita milih marine pollution itu khususnya adalah plastik,” imbuh dia.

(far/spt)