Belum jelas apakah para produsen mobil tersebut diminta mengembalikan dana subsidi, atau apakah pemerintah telah mengurangi nilai pembayaran yang diterima. Pihak BYD dan Chery belum memberikan tanggapan atas permintaan konfirmasi.
Beijing kini memperketat pengawasan terhadap industri otomotif, yang tengah menghadapi dampak perang harga selama lebih dari dua tahun. Tekanan harga ini menimbulkan kekhawatiran akan kualitas dan reputasi mobil buatan China secara keseluruhan.
Beberapa alasan kendaraan dinyatakan tak layak menerima subsidi antara lain karena pabrikan tidak bisa menyediakan data operasional atau karena jarak tempuh kendaraan tidak memenuhi syarat menurut dokumen kementerian perindustrian dan teknologi China .
Di tengah tekanan untuk memenuhi target penjualan, sejumlah produsen diketahui menjual kendaraan baru secara borongan ke trader atau dealer. Mereka kemudian membantu mendaftarkan kendaraan tersebut agar bisa dicatat sebagai penjualan resmi.
Akibatnya, mobil-mobil baru ini muncul di pasar mobil bekas sebagai "mobil bekas tanpa jarak tempuh." Kementerian Perdagangan China pun telah memanggil sejumlah pihak terkait praktik ini. Di beberapa daerah, pemberian subsidi pembelian kendaraan dihentikan sementara untuk menyelidiki potensi penyalahgunaan skema insentif.
China menjalankan program subsidi nasional selama satu dekade untuk mendorong adopsi EV dan hybrid sejak awal 2010-an, dengan nilai subsidi hingga 60.000 yuan per kendaraan. Subsidi ini diberikan secara langsung kepada produsen, yang kemudian mendiskon harga jual ke konsumen. Sistem ini sempat membuka celah kecurangan. Pada tahun 2016 People’s Daily melaporkan bahwa puluhan perusahaan diduga telah mengklaim subsidi fiktif senilai sekitar 9,3 miliar yuan (Rp21,04 triliun).
Sebelumnya, audit terhadap program subsidi EV nasional memang pernah dilakukan, namun dalam skala yang jauh lebih kecil. Audit tahun 2022 hanya mencakup segelintir produsen dan ratusan kendaraan. Sementara audit tahun ini menjangkau puluhan pabrikan dan lebih dari 75.000 kendaraan.
(bbn)































