Bloomberg Technoz, Jakarta - Bitcoin, mata uang kripto terpopuler di dunia, dikenal sebagai aset digital yang terdesentralisasi. Namun, di balik sistem yang terbuka untuk siapa saja, ternyata kepemilikannya sangat terkonsentrasi. Data terbaru menunjukkan bahwa hanya sebagian kecil populasi global yang benar-benar memegang Bitcoin, dan sebagian besar koin ini dikendalikan oleh segelintir pemain besar.

Bitcoin dan Konsentrasi Kepemilikan: Fakta yang Mengejutkan

Walaupun prinsip dasar Bitcoin adalah desentralisasi, kenyataannya lebih dari 15% total suplai BTC dikuasai oleh 1.000 alamat wallet teratas. Dalam dunia kripto, para pemilik besar ini disebut sebagai "whales" atau paus, karena mereka mampu menggerakkan harga pasar hanya dengan satu transaksi besar.

Dilansir dari Paxful, dominasi para whale ini dapat menimbulkan volatilitas pasar yang ekstrem. Perpindahan ribuan BTC oleh satu alamat saja bisa memicu kepanikan dan aksi jual massal di kalangan investor ritel. Dominasi wallet besar ini juga menimbulkan kekhawatiran terhadap prinsip keterbukaan dan demokratisasi sistem keuangan digital.

Daftar Pemilik Bitcoin Individu Terbesar di Dunia

1. Satoshi Nakamoto (~1,1 juta BTC)

Pendiri misterius Bitcoin, Satoshi Nakamoto, diyakini memiliki lebih dari 1,1 juta BTC. Koin ini tersebar di ribuan wallet berbeda dan belum pernah dipindahkan sejak awal penambangan. Penelitian Sergio Lerner dan BitMEX Research memperkirakan setidaknya 600.000 hingga 700.000 BTC berasal dari alamat milik Nakamoto.

2. Kembar Winklevoss (70.000 BTC)

Cameron dan Tyler Winklevoss, investor awal dan pendiri bursa Gemini, telah mengoleksi Bitcoin sejak harga masih di bawah $100. Saat ini, mereka diyakini memiliki sekitar 70.000 BTC.

3. Tim Draper (29.500 BTC)