Perang Dagang Trump Dinilai Perburuk Ancaman Inflasi AS
News
30 June 2025 06:30

Craig Stirling - Bloomberg News
Bloomberg, Bank for International Settlements (BIS) memperingatkan bahwa inflasi di Amerika Serikat (AS) berisiko kembali meningkat seiring ekonomi global terguncang akibat kebijakan perdagangan Donald Trump yang dinilai mengganggu stabilitas.
Skenario suram ini disampaikan oleh General Manager BIS, Agustin Carstens, dalam laporan tahunan terakhirnya yang memaparkan bagaimana kerentanan global semakin terungkap sejak Trump menjabat pada Januari lalu.
“Kita seharusnya menuju soft landing — semua berjalan sesuai rencana,” ujar mantan gubernur bank sentral Meksiko itu kepada wartawan. “Kemudian datang periode volatilitas besar dengan ancaman tarif yang menyulitkan konvergensi inflasi menuju 2% di sejumlah negara.”
Laporan tersebut, yang dirilis Minggu (29/6/2025), menggambarkan ketidakpastian ekonomi di level yang biasanya terkait dengan krisis, didorong oleh kenaikan bea impor yang diberlakukan Gedung Putih, meskipun saat ini tertahan selama masa jeda 90 hari.
































