Gubernur The Fed Chicago mengatakan telah terjadi "pembagian beban" di beberapa industri, di mana biaya tarif dibagi antara pemasok, produsen, dan konsumen.

"Yang ingin kami cari tahu adalah: Apakah ini saja yang ada, atau akan ada sesuatu yang muncul dari data inflasi?" ujarnya.

Proyeksi yang diterbitkan setelah pertemuan pekan lalu menunjukkan perbedaan pandangan tentang prospek tersebut, di mana 10 pejabat mendukung setidaknya dua pemotongan suku bunga sebesar 0,25 poin persentase pada 2025 dan tujuh lainnya ingin menahan suku bunga hingga akhir tahun.

Sejak itu, sejumlah pembuat kebijakan telah memberikan pandangan yang berbeda tentang waktu pengurangan suku bunga berikutnya.

Deputi Gubernur The Fed Christopher Waller dan Wakil Ketua Bidang Pengawasan Michelle Bowman—keduanya ditunjuk Trump—mengatakan akan mendukung pemotongan suku bunga pada Juli jika inflasi tetap terkendali.

Gubernur The Fed San Francisco, Mary Daly mengatakan musim gugur (sekitar kuartal IV-2025) sebagai waktu yang tepat untuk memangkas suku bunga.

(bbn)