Julian Lee and Krishna Karra - Bloomberg News

Bloomberg, Iran berlomba-lomba untuk menyalurkan minyaknya ke seluruh dunia, sebuah tanda dari langkah-langkah logistik yang tidak biasa yang dilakukan Teheran saat Amerika Serikat (AS) mempertimbangkan untuk bergabung dengan Israel dalam membom negara Teluk Persia tersebut.

Minyak mengalir keluar dari pelabuhan-pelabuhan Iran dan ke kapal-kapal tanker laut, memastikan pendapatan negara itu akan terus berlanjut — setidaknya untuk sementara waktu — jika pengiriman terganggu.

Meskipun terjadi lonjakan, tangki-tangki penyimpanan di terminal ekspor penting negara itu di Pulau Kharg dipenuhi dengan minyak mentah.

Para pedagang dan investor sedang mengurai setiap bagian data yang tersedia untuk memahami bagaimana minyak dari Republik Islam dan wilayah Teluk yang lebih luas akan terpengaruh saat Israel menggempur situs-situs nuklir, militer, dan infrastruktur energi yang lebih luas di negara itu.