Sugiono mengatakan komunikasi dengan sejumlah negara tetangga Iran juga telah dilakukan guna memastikan akses lintas batas bagi WNI yang nantinya dievakuasi. Pemerintah berharap, negara-negara mitra akan memberikan kemudahan agar proses evakuasi berjalan lancar di tengah situasi yang semakin tidak menguntungkan.
“Saya memohon supaya pada saat terjadi evakuasi nanti, warga negara kita diberi kemudahan melewati perbatasannya karena situasi juga semakin tidak menguntungkan,” tambahnya.
Di tengah upaya evakuasi ini, Sugiono juga mengingatkan pentingnya solusi diplomatik untuk meredakan ketegangan di Timur Tengah. Ia menegaskan bahwa Indonesia akan turut serta dalam Konferensi Darurat OKI yang akan digelar pada 21 Juni mendatang di Istanbul, dengan fokus membahas konflik antara Israel dan Iran.
“Tapi sekali lagi yang ingin saya sampaikan adalah peningkatan status siaga di Iran, khususnya warga negara Indonesia,” tutup Menlu Sugiono.
(del)
