Logo Bloomberg Technoz

Kemenpar juga akan terus berupaya keluarnya larangan bepergian ke Bali tidak mempengaruhi jumlah kunjungan wisatawan. 

Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa jumlah kunjungan wisatawan mancanegara asal Australia ke Indonesia pada periode Januari–April 2025 mencapai 511.678 orang, melampaui target sebesar 509.000 kunjungan atau setara dengan 100,5% dari target. 

Angka ini juga menunjukkan peningkatan sebesar 6,13% dibandingkan periode yang sama tahun 2024 (482.114 kunjungan).

“Walaupun travel advisory dapat memunculkan kekhawatiran, kami terus berupaya agar hal ini tidak memengaruhi jumlah kunjungan wisatawan Australia ke Indonesia, khususnya ke Bali dan sekitarnya. Kementerian Pariwisata akan menangani isu ini melalui koordinasi lintas

sektoral bersama instansi pemerintah pusat, daerah, Kepolisian RI, dan para pemangku kepentingan terkait. Kami juga mendorong langkah preventif dan penguatan pengawasan dari Pemerintah Daerah Bali, khususnya jika ada temuan yang relevan dengan dasar penerbitan advisory tersebut,” ujar Kemenpar.

“Lebih dari itu, kami mengajak seluruh elemen masyarakat pariwisata untuk tetap tenang dan konsisten menerapkan nilai-nilai Sapta Pesona, guna menciptakan lingkungan pariwisata yang aman, tertib, nyaman, dan menyenangkan bagi wisatawan,” tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Australia mengingatkan masyarakat agar hati-hati bepergian ke Indonesia, khususnya, Bali.

Melalui situs resmi Smartraveller, peringatan itu diungkapkan menyusul adanya sejumlah kematian di destinasi wisata popular. Awalnya peringatan ini diterbitkan sejak 30 Mei 2025. Namun pada hari ini Kamis (12/06) peringatan tersebut masih ada.

“Kami telah meninjau saran kami untuk Indonesia dan terus menyarankan untuk berhati-hati,”dalam situs tersebut, dikutip dari siaran pers, Kamis (12/06),

“Warga Australia telah tenggelam di daerah pesisir, akibat laut yang ganas dan arus deras di pantai-pantai wisata populer termasuk di Bali. Banyak pantai yang tidak dijaga."

(spt)

No more pages