Sejumlah saham menjadi pemberat laju IHSG pada pagi hari ini. Saham-saham keuangan, saham perindustrian, dan saham barang baku mencatatkan pelemahan paling dalam, dengan masing-masing drop mencapai 1,51%, 1,46% dan 1,11%.
Amblesnya IHSG yang begitu dalam merupakan efek secara langsung dari turunnya sejumlah saham Big Caps. Berikut diantaranya berdasarkan data Bloomberg, Senin (2/6/2025).
- Bank Rakyat Indonesia (BBRI) menekan 23,06 poin
- Bank Central Asia (BBCA) menekan 20,55 poin
- Bank Mandiri (BMRI) menekan 13,28 poin
- Telkom Indonesia (TLKM) menekan 4,59 poin
- Bank Negara Indonesia (BBNI) menekan 3,98 poin
- Astra International (ASII) menekan 3,57 poin
- Amman Mineral Internasional (AMMN) menekan 3,17 poin
- Barito Pacific (BRPT) menekan 2,51 poin
- Dian Swastatika Sentosa (DSSA) menekan 2,31 poin
- Bumi Resources Minerals (BRMS) menekan 2,21 poin
Adapun saham-saham keuangan lain juga jadi pendorong pelemahan IHSG, saham PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) drop 4,42% dan saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) juga terjebak di zona merah dengan ambles 3,48%.
Disusul oleh pelemahan saham perindustrian, saham PT Jembo Cable Company Tbk (JECC) yang terjun bebas 10%, saham PT Tanah Laut Tbk (INDX) ambles 9,68%, dan saham PT United Tractors Tbk (UNTR) yang melemah 2,45%.
(fad)





























