Minyak telah cenderung lebih rendah sejak pertengahan Januari karena kekhawatiran seputar dampak dari tarif Trump, dengan kembalinya produksi yang terhenti oleh OPEC+ menambah tekanan bearish. Anggota-anggota utama OPEC+ bertemu pada hari Sabtu untuk memutuskan kebijakan produksi untuk bulan Juli, dan ada ekspektasi untuk kenaikan pasokan yang besar.
“Kebijaksanaan kolektif di pasar jelas telah menjadi headlines sebagai hal yang positif dalam jangka pendek untuk risiko,” kata Chris Weston, kepala riset di Pepperstone Group Ltd. di Melbourne. Namun, para trader masih “tetap menyadari dinamika pasokan yang sedang berlangsung dengan OPEC+,” tambahnya.
Sementara itu, stok minyak mentah AS turun 4,2 juta barel minggu lalu, American Petroleum Institute melaporkan, menurut sebuah dokumen yang dilihat oleh Bloomberg. Angka-angka resmi dari pemerintah akan dirilis pada hari Kamis.
(bbn)
































