Bloomberg Technoz, Nusa Dua - Permasalahan penipuan perusahaan rintisan atau startup di Indonesia kian menjadi sorotan. Hal ini diungkapkan oleh mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) periode 2014-2019 Rudiantara.

Meski tak menyebut nama startup yang dimaksud secara spesifik, tetapi dia menyebut bahwa terdapat beberapa investor asing yang komplain atas masalah tata kelola startup yang dirasa tidak transparan.

"Ketika saya bertemu dengan investor, mereka berkata, "Rudy, lihat para founder ini, mereka tidak jujur pada kami. Tidak ada transparansi," kata Rudiantara dalam acara The Asia Grassroots Forum 2025, di Nusa Dua, Bali, dikutip Minggu (25/5/2025).

"[lalu saya bilang] 'anda seorang investor. Anda bagian dari ekosistem dan bertanggung jawab. Contoh, investor menempatkan komisaris di startup. Apakah anda menunjuk komisaris dengan benar? Bukan hanya untuk formalitas? Lihatlah dari sudut pandang ini. Peran komisaris yakni mengawasi perusahaan guna memastikan rencana bisnis sesuai dengan yang diajukan kepada Anda'," sambungnya.

Dengan demikian, hal ini membuat pendanaan startup dalam negeri kian menurun. Oleh karena itu, ia berpandangan tata kelola para pendiri startup lokal perlu dibenahi.