Ekonom Proyeksi BI 'Wait & See', Tak Lagi Pangkas BI-Rate 2025
Merinda Faradianti
22 May 2025 18:10

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ekonom memproyeksi Bank Indonesia (BI) akan berada dalam mode pendekatan ‘wait and see’, dan belum akan kembali melakukan pelonggaran moneter lebih lanjut pada tahun ini.
Ekonom Bahana Sekuritas Satria Sambijantoro menjelaskan perkiraan ini mengamati perkembangan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS), dan perkembangan ekonomi Negeri Paman Sam serta lintasan kebijakan Federal Reserve sebelum meluncurkan lebih banyak stimulus moneter.
"Ke depan, BI kemungkinan akan mengambil sikap yang lebih terukur," ujar Satria dalam laporan hasil riset yang dirilis Kamis (22/5/2025).
Dia menjelaskan kelanjutan siklus pelonggarannya akan bergantung pada kemampuan rupiah untuk menahan tekanan potensial dari rebound taktis dolar AS dan pergeseran ekspektasi suku bunga global. Setiap tanda arus keluar pasar obligasi dapat dengan cepat mengubah kebijakan BI.
Kemarin, Rabu (21/5/2025) BI memangkas suku bunga acuannya sebesar 25 bps menjadi 5,5% dalam hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI Periode Mei 2025, menandai perubahan kebijakan yang dovish sesuai dengan ekspektasi pasar.