Logo Bloomberg Technoz

AS Kecam Keputusan Putin Gencatan Senjata Sementara di Ukraina

News
29 April 2025 06:00

Vladimir Putin. (Dok: Bloomberg)
Vladimir Putin. (Dok: Bloomberg)

Henry Meyer - Bloomberg News

Bloomberg, Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan gencatan senjata sementara dalam perang di Ukraina untuk memperingati 80 tahun kemenangan pada Perang Dunia II. Langkah ini langsung menuai kritik dari Amerika Serikat (AS) di tengah upaya negosiasi perdamaian.

Gencatan senjata selama tiga hari ini akan dimulai pada 8 Mei dan berakhir pada tengah malam 10 Mei, demikian disampaikan Kremlin melalui saluran Telegram resminya pada Senin (28/04/2025). Rusia juga menegaskan kesiapan untuk menggelar perundingan damai guna mengakhiri konflik dengan Ukraina.


Pengumuman tersebut disambut dengan kekecewaan di Washington. Juru bicara Gedung Putih, Karoline Leavitt, mengatakan Presiden Donald Trump menginginkan penghentian permanen atas permusuhan dan kini “semakin frustrasi” terhadap para pemimpin Rusia dan Ukraina.

Tawaran terbaru untuk menghentikan pertempuran ini muncul menjelang peringatan kemenangan atas Nazi Jerman yang diperingati Rusia pada 9 Mei, yang ditandai dengan parade militer di Lapangan Merah Moskow. Sebelumnya, Putin sempat mengumumkan penghentian pertempuran selama 30 jam pada akhir pekan Paskah, namun kedua belah pihak saling menuduh melakukan pelanggaran selama masa tersebut.