Logo Bloomberg Technoz

Kementerian Keuangan mengalokasikan Rp49,4 triliun dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk THR Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Idulfitri 2025. Angka itu naik 1,44% secara tahunan (year-on-year/yoy) dibandingkan dengan Rp48,7 triliun yang merupakan alokasi anggaran THR ASN pada 2024.

Kedua, keberlanjutan dari Proyek Strategis Nasional (PSN) di berbagai wilayah serta meningkatnya konstruksi properti swasta yang diperkirakan akan meningkatkan kinerja investasi.

"Investasi swasta masih baik didukung oleh keyakinan produsen yang terlihat pada aktivitas manufaktur Indonesia yang masih pada zona ekspansif. Investasi khususnya non-bangunan tetap menopang pertumbuhan ekonomi yang tercermin dari meningkatnya impor barang modal terutama import alat-alat berat," ujarnya.

Realisasi investasi pada kuartal I-2025 mencapai Rp465,2 triliun. Angka tersebut meningkat 2,7% secara kuartalan atau naik 15,9% secara tahunan.

Ketiga, kinerja ekspor diperkirakan juga tetap baik didukung oleh ekspor non-nigas yang meningkat pada bulan Maret 2025 terutama komoditas minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO), besi dan baja serta mesin dan peralatan elektrik.

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan nilai ekspor Indonesia pada Maret 2025 tercatat US$23,35 miliar, meningkat 5,95% secara bulanan dibanding Februari 2025, dan naik 3,16% secara tahunan dibanding Maret 2024.

"Pemerintah juga aktif menjajaki potensi perluasan ekspor produk-produk unggulan di pasar ASEAN+3, BRICS, dan di Eropa, di tengah kebijakan tarif resiprokal yang diterapkan oleh AS," ujarnya.

(dov/roy)

No more pages