Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah melalui Danantara resmi memulai pembangunan kampung haji di Makkah, Arab Saudi demi kepentingan ibadah haji RI di masa mendatang. Salah satu Langkah yang dimulai yakni pembelian hotel di dekat masjidil haram, Tanah Suci.

Berikut fakta-fakta mengenai hotel RI di Makkah.

Fasilitas Kamar
CEO Danantara, Rosan Roeslani mengatakan hotel setinggi 28 lantai yang dibeli Danantara memiliki jumlah kamar sebanyak 1.461 kamar dan terdiri dari tiga tower, dengan luas 4,4 hektare. Dengan jumlah tersebut, pemerintah optimistis keberadaan hotel bisa menampung jemaah haji sebanyak 4.383 orang.

Harga dan Rencana Pengembangan
Rosan mengatakan pemerintah membeli hptel tersebut dengan biaya total mencapai US$500 juta. Kemudian, dalam pengembangannya, pemerintah berencana untuk membangun 13 tower itu dan sebual mal. Nantinya, proyek pengembangan ini diperkirakan mencapai US$700-800 juta untuk 13 tower plus satu mal. Dengan gambaran seperti itu, pemerintah optimistis kapasitas hotel mampu naik hingga 6.025 kamar tidur yang mampu menampung setidaknya sekitar 23 ribu 

Nama Hotel Tunggu Prabowo
Rosan menyebut bahwa pihaknya akan mengganti nama hotel yang memiliki 28 lantai tersebut. Hotel yang dibangun di tahun 2022 tersebut memiliki luasan setengah hektare dan berdiri di atas lahan yang rencananya dikembangkan oleh pemerintah RI seluas 4,4 hektare.

Seperti diketahui, Langkah serius membangun kampung haji dilakukan Danantara usai Presiden Prabowo Subianto resmi menerbitkan instruksi presiden (Inpres) pembangunan kampung haji di Makkah, Arab Saudi. Berikut poin-poin dalam inpres pembangunan kampung haji di Makkah.