Logo Bloomberg Technoz

5 Perbedaan Nintendo Switch V1, V2 dan OLED

Referensi
17 April 2025 20:40

Nintendo Switch (Dok. Nintendo)
Nintendo Switch (Dok. Nintendo)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Nintendo Switch masih menjadi salah satu konsol hybrid paling populer di dunia. Meski kini banyak gamer mulai menantikan kehadiran Nintendo Switch 2, nyatanya versi sebelumnya masih banyak diburu. Terutama saat harus memilih antara Nintendo Switch V1, V2, dan versi OLED. Ketiga model ini punya tampilan fisik yang hampir sama, tapi ada sejumlah perbedaan signifikan yang perlu diketahui sebelum membeli.

Evolusi Nintendo Switch: Sekilas Tentang V1, V2, dan OLED

Nintendo produsen konsol game Switch. (Dok: Bloomberg)

Nintendo pertama kali merilis Switch V1 pada tahun 2017, diikuti oleh Switch V2 pada 2019 yang membawa peningkatan efisiensi daya. Kemudian pada 8 Oktober 2021, mereka memperkenalkan Nintendo Switch OLED, versi terbaru dengan peningkatan layar dan beberapa pembaruan desain. Meskipun tampak serupa, tiap model memiliki keunggulan tersendiri yang patut dipertimbangkan.

1. Daya Tahan Baterai: V2 dan OLED Unggul Jauh

Salah satu kelemahan terbesar Switch V1 terletak pada daya tahan baterainya. Dalam kondisi maksimal (layar cerah, speaker nyaring), perangkat ini hanya mampu bertahan sekitar 2,5 hingga 6,5 jam. Hal ini menjadi keluhan utama pengguna, terutama bagi mereka yang sering bermain dalam mode handheld.

Namun di Nintendo Switch V2 dan OLED, Nintendo memperbarui efisiensi daya dengan mengadopsi chip yang lebih hemat energi. Hasilnya? Daya tahan baterai meningkat menjadi 4,5 hingga 9 jam, tergantung pada game dan pengaturan yang digunakan. Sebagai contoh, game berat seperti Zelda: Breath of the Wild bisa dimainkan hingga 5,5 jam dengan satu kali pengisian daya.

Kesimpulan: Jika kamu sering bermain di luar ruangan, V2 dan OLED lebih cocok karena baterainya jauh lebih awet.

2. Prosesor: Sama Tapi Lebih Efisien