Produksi tambahan dari bulan Mei akan datang di atas peningkatan dari Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak bulan ini, karena mereka mulai melonggarkan beberapa pembatasan produksinya yang diberlakukan pada tahun 2022. OPEC juga merencanakan kenaikan kecil lebih lanjut dalam beberapa bulan mendatang. 

Percepatan pasokan pada saat kekhawatiran atas permintaan datang sebagai kejutan bagi banyak pengamat pasar, mengingat Arab Saudi membutuhkan minyak mentah di atas US$90 per barel untuk menyeimbangkan pengeluarannya. Minyak di London turun di bawah US$65 pada hari Jumat, terendah dalam lebih dari tiga tahun.

Trump telah menekan OPEC+ “untuk memangkas harga minyak,” yang menurutnya diperlukan untuk mengurangi inflasi dan meningkatkan tekanan pada Rusia untuk membantu mengakhiri perang di Ukraina.

(bbn)