Logo Bloomberg Technoz

DBS & UOB Salurkan Rp1,7 Triliun untuk Pusat Data Hijau PDG

Redaksi
13 March 2025 11:23

DBS
DBS

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank DBS Indonesia dan Bank UOB Indonesia bersinergi menyalurkan pendanaan hijau sebesar Rp1,7 triliun kepada PT Princeton Digital Group (PDG). Pendanaan ini digunakan untuk mendukung pengembangan kampus pusat data JC2 di Cibitung. 

Proyek hyperscale ini menjadi yang pertama di Indonesia yang menggunakan energi terbarukan dari biomassa, sejalan dengan komitmen PDG terhadap infrastruktur digital berkelanjutan.

Presiden Direktur PT Bank DBS Indonesia, Lim Chu Chong, menegaskan bahwa pendanaan ini mencerminkan komitmen DBS dalam mendukung inovasi berkelanjutan.

“Kami ingin membantu bisnis bertransisi menuju operasional yang lebih ramah lingkungan melalui infrastruktur digital yang andal serta aman,” ujarnya.

JC2 akan memiliki kapasitas 22 MW dan mengintegrasikan teknologi efisiensi energi terdepan. Penghargaan Green Mark Platinum dari Building and Construction Authority (BCA) serta Infocomm Media Development Authority (IMDA) yang diraihnya menegaskan desain dan operasional pusat data ini sebagai yang pertama di Indonesia dengan standar keberlanjutan tinggi.

Presiden Direktur UOB Indonesia, Hendra Gunawan, menyatakan bahwa pendanaan ini sejalan dengan visi UOB untuk mendukung bisnis yang menerapkan praktik lingkungan bertanggung jawab.

“Pembiayaan berkelanjutan adalah kunci bagi masa depan yang lebih baik. Dengan mendukung pusat data ramah lingkungan seperti JC2, kami turut membangun ekonomi rendah karbon,” katanya.

Pinjaman ini mengikuti standar Green Loan Principles (GLP) dari Asia Pacific Loan Market Association (APLMA) serta Green Finance Framework (GFF) PDG, memastikan transparansi dan penggunaan dana yang bertanggung jawab.

Artikel Terkait