Logo Bloomberg Technoz

Harga Emas Naik Usai Trump Dilantik, Mending Jual atau Beli?

Hidayat Setiaji
21 January 2025 06:35

Butiran emas dituangkan ke dalam wadah untuk selanjutnya diubah menjadi emas batangan di kilang MMTC-PAMP India (Bloomberg)
Butiran emas dituangkan ke dalam wadah untuk selanjutnya diubah menjadi emas batangan di kilang MMTC-PAMP India (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas dunia ditutup menguat pada perdagangan kemarin. Pelemahan nilai tukar mata uang dolar Amerika Serikat (AS) mampu mengatrol harga sang logam mulia.

Pada Senin (20/1/2025), harga emas dunia di pasar spot ditutup di US$ 2.707,6/troy ons. Naik 0,24% dibandingkan posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu.

Dalam seminggu terakhir, harga emas membukukan kenaikan 1.41% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga bertambah 3,44%.

Sejak awal tahun, harga emas terangkat 3,09%.

Harga Emas di Pasar Spot (Sumber: Bloomberg)

Pelemahan dolar AS menjadi sentimen positif bagi emas. Kemarin, Dollar Index (yang mengukur posisi greenback di hadapan 6 mata uang utama dunia) anjlok 1,1% ke 108,08. Ini menjadi yang terendah sejak 27 Desember tahun lalu.