Trump Tunda Tarif China, Kaji Kebijakan Perdagangan
News
21 January 2025 05:10

Jenny Leonard - Bloomberg News
Bloomberg, Presiden Donald Trump memutuskan untuk menunda pengumuman tarif khusus untuk China pada hari pertamanya menjabat kembali sebagai Presiden AS. Sebagai gantinya, ia memerintahkan pemerintahannya untuk menangani praktik perdagangan tidak adil secara global, dan menyelidiki apakah Beijing telah mematuhi kesepakatan dagang yang ditandatangani selama masa jabatan pertamanya.
Langkah-langkah ini—yang dijelaskan dalam lembar fakta yang belum dipublikasikan—ditujukan untuk "membalikkan dampak destruktif dari kebijakan perdagangan globalis yang mengabaikan kepentingan Amerika," menurut salinan dokumen yang dilihat oleh Bloomberg News. Dalam dokumen itu, disebutkan bahwa lembaga-lembaga federal utama akan diminta untuk menangani manipulasi mata uang oleh negara-negara lain.
"Langkah ini menegaskan dedikasi pemerintah untuk mengurangi ketergantungan pada negara asing dalam rantai pasokan penting dan menghidupkan kembali basis industri AS," demikian bunyi dokumen tersebut.
Keputusan untuk tidak langsung menargetkan China pada hari Senin (20/01/2025) mencerminkan perubahan strategi Presiden Trump, yang kini lebih berorientasi pada negosiasi dan berupaya mencapai kesepakatan baru dengan Presiden China Xi Jinping, menurut sumber yang mengetahui keputusan tersebut namun meminta anonimitas.