Logo Bloomberg Technoz

Investor Cemas, Yield Obligasi AS Saat Lelang Cetak Rekor

News
05 May 2023 13:25

Gedung Putih AS (Sumber: Bloomberg)
Gedung Putih AS (Sumber: Bloomberg)

Alexandra Harris - Bloomberg News

Bloomberg, Tanda-tanda kekhawatiran investor terkait batas pinjaman Amerika Serikat (AS) semakin meningkat di pasar keuangan. Hasil lelang utang terbaru pada hari Kamis (4/5/2023) menjadi indikator tambahan yang menyalakan sinyal bahaya.

Kementerian Keuangan AS menjual surat utang bertenor satu bulan dengan imbal hasil tertinggi untuk tenor tersebut. Ini makin menegaskan ada risiko di batas pinjaman AS setelah Menteri Keuangan Janet Yellen mengumumkan bahwa pemerintah AS dapat mengalami keterbatasan anggaran pada awal Juni.

Pemerintah AS pada Kamis menjual surat utang bertenor empat minggu senilai US$50 miliar dengan yield yang mencapai rekor tertinggi di 5,84%. Ini adalah yang tertinggi untuk setiap penerbitan surat utang sejak tahun 2000, berdasarkan data menunjukkan. Surat-surat berharga baru ini dijadwalkan akan jatuh tempo pada 6 Juni.

Padahal baru minggu lalu, Departemen Keuangan menjual obligasi bertenor dengan tenor yang sama dengan yield 3,83%, saat itu investor belum terpengaruh dengan isu gagal bayar. Harga pasar saat itu menunjukkan bahwa risiko gagal bayar baru akan terjadi pada musim panas.

Sumber: Bloomberg