Logo Bloomberg Technoz

ESDM Akui Target Lifting Migas Tahun Ini Jauh Panggang dari Api

Dovana Hasiana
29 May 2024 16:30

Pekerja mengambil sampel minyak mentah di Piura, Peru./Bloomberg-Sebastian Castaneda
Pekerja mengambil sampel minyak mentah di Piura, Peru./Bloomberg-Sebastian Castaneda

Bloomberg Technoz, Jakarta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memproyeksikan bahwa target produksi siap jual atau lifting minyak dan gas (migas) yang ditargetkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 tidak akan tercapai.

Sekadar catatan, target lifting minyak bertengger pada level 635.000 barel per hari (bopd) dan gas pada level 1,03 juta barel setara minyak per hari (boepd).

Plt Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengatakan proyeksi lifting migas berada di bawah target APBN 2024 karena terdapat penyesuaian dalam asumsi dasar makro 2024—2029.

Keputusan penyesuaian diambil berdasarkan rapat interdep yang melibatkan Kementerian Keuangan, Kementerian ESDM, Bank Indonesia, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bapennas) dan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas).

“Terdapat deviasi dalam realisasinya, lifting minyak [2024] diproyeksikan 596.000 bopd dan lifting gas 995.000 boepd atau di bawah target APBN 2024,” ujar Dadan dalam agenda rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR RI, Rabu (29/5/2024). 

Ilustrasi minyak dunia. (dok: Bloomberg)