Logo Bloomberg Technoz

Minyak Rebound Usai Merosot karena Arab Saudi Dongkrak Harga

News
06 May 2024 07:20

Minyak dunia. (Dok: Ilustrasi/Bloomberg)
Minyak dunia. (Dok: Ilustrasi/Bloomberg)

Yongchang Chin - Bloomberg News

Bloomberg, Minyak naik setelah penurunan mingguan terbesar sejak Februari setelah gembong OPEC+ Arab Saudi menaikkan harga jual untuk kelas ke Asia selama tiga bulan berturut-turut, menandakan kepercayaan pada prospek karena kartel memangkas pasokan.

Minyak mentah Brent naik di atas US$83 per barel setelah penurunan 7,3% minggu lalu, dengan West Texas Intermediate di lebih dari US$78.

Saudi Aramco, perusahaan minyak milik negara, menaikkan harga jual resmi Arab Light Juni sebesar 90 sen menjadi US$2,90 per barel di atas harga patokan Oman-Dubai, menurut daftar harga yang dilihat oleh Bloomberg. Hal ini dibandingkan dengan kenaikan 60 sen yang diperkirakan dalam survei Bloomberg.

Minyak jatuh minggu lalu karena risiko konflik di Timur Tengah mereda, memangkas kenaikan komoditas ini dari tahun ke tahun. OPEC dan sekutunya secara luas diperkirakan akan melanjutkan pemangkasan suplai pada paruh kedua tahun ini ketika mereka bertemu bulan depan.