Logo Bloomberg Technoz

Wall Street Anjlok Imbas Gelagat The Fed, IHSG Gimana?

Muhammad Julian Fadli
01 May 2024 08:10

Ilustrasi Analis Mencermati Perdagangan Saham di Bursa Wall Street (Dok Bloomberg)
Ilustrasi Analis Mencermati Perdagangan Saham di Bursa Wall Street (Dok Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bursa Saham Wall Street kembali melanjutkan tren turun hingga ambles 1% lebih. Tiga indeks utama di Bursa ini kompak mengalami pelemahan di perdagangan semalam, Selasa (30/4/2024).

Berdasarkan data Bloomberg, Nasdaq terjungkal paling dalam, dengan kejatuhan 325,25 poin atau setara dengan 2,04% ke level 15.657,82. Kemudian, S&P 500 terperosok 80,87 poin atau setara 1,57% ke posisi 5.035,68.

Kemudian, Dow Jones melemah 570,16 poin atau setara 1,49% ke level 37.815,92. Sementara, MSCI World Index terbenam 47,74 poin atau setara 1,25% ke posisi 3.305,3.

Pergerakan Index NASDAQ (Bloomberg)

Bursa Saham AS tertekan imbas pergerakan saham-saham energi, yang juga diperberat oleh saham-saham teknologi.

Pada saat yang bersamaan, Indeks S&P 500 turun paling dalam sejak Januari usai terjadi lonjakan di Indeks Biaya Tenaga Kerja Amerika Serikat yang diawasi secara ketat oleh Bank Sentral AS (Federal Reserve/The Fed) memperkuat taruhan para pejabat akan mempertahankan suku bunga yang tidak berubah di level tertinggi dalam dua dekade.