Logo Bloomberg Technoz

China Tiba-tiba Lakukan Restrukturisasi Militer Besar-besaran

News
20 April 2024 20:40

President China Xi Jinping. (Dok: Bloomberg)
President China Xi Jinping. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg News

Bloomberg, Presiden China Xi Jinping telah memerintahkan reorganisasi militer terbesar di negara itu sejak 2015. Langkah ini berdampak pada kekuatan yang bertanggung jawab atas kemampuan militer termasuk perang siber.

Kantor berita Xinhua melaporkan, China akan membubarkan Pasukan Dukungan Strategis, yang dibentuk lebih dari delapan tahun lalu untuk meningkatkan kemampuan di bidang ruang angkasa, dunia maya, perang politik, dan elektronik.

Sebagai gantinya, Kementerian Pertahanan China dalam sebuah pernyataan mengatakan Xi akan membentuk cabang baru yang disebut Pasukan Dukungan Informasi (Information Support Force). Unit kedirgantaraan dan dunia maya yang sebelumnya berada di bawah Pasukan Dukungan Strategis kini secara organisasi sejajar dengan Pasukan Dukungan Informasi yang baru dibentuk. 

Kementerian Pertahanan China unit kedirgantaraan ini akan meningkatkan kemampuan China dalam menggunakan ruang angkasa dan meningkatkan pengelolaan krisis ruang angkasa.