Logo Bloomberg Technoz

7 Kiat Aman Berkendara di Jalur Contraflow Saat Mudik Lebaran

Azura Yumna Ramadani Purnama
09 April 2024 12:40

Mobil melintas saat penerapan sistem one way di KM 72 Tol Cikampek, Jawa Barat, Rabu (19/4/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Mobil melintas saat penerapan sistem one way di KM 72 Tol Cikampek, Jawa Barat, Rabu (19/4/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Mudik atau pulang ke kampung halaman merupakan tradisi yang kerap dilakukan saat Idulfitri atau Lebaran. Tak jarang, saat melakukan perjalanan, para pemudik menemui kemacetan yang terjadi.

Skema contraflow pun kerap diterapkan di jalan tol untuk mengurangi kemacetan saat arus mudik maupun balik Lebaran. Dengan diterapkannya skema ini, salah satu jalur tol yang sebelumnya digunakan satu arah menjadi digunakan berbagi atau dua arah.

Serupa dengan berkendara secara umumnya, mengendarai mobil di jalur contraflow juga perlu kewaspadaan dan fokus yang terjaga. Terlebih, baru-baru ini sempat terjadi kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan di jalur contraflow. Insiden ini juga mengakibatkan jatuhnya 12 korban jiwa.

Kakorlantas Irjen Polisi Aan Suhanan meninjau kecelakaan di jalan Tol Cikampek KM 58 arah Jakarta Senin (8/4/2024). (Instagram @korlantaspolri.ntmc)

Menukil laman resmi Toyota Astra, contraflow mengacu pada istilah berupa mengubah arah dalam satu jalur menjadi dua arah bolak-balik. Skema ini biasanya diterapkan oleh pihak berwenang untuk mengurai kemacetan atau saat volume kendaraan tinggi.

Contraflow memiliki arti arus berlawanan. Istilah ini mengacu pada suatu keadaan mengubah arah dalam satu jalur menjadi dua arah bolak-balik. Strategi lawan-arah biasanya digunakan ketika jalan dalam keadaan macet atau volume kendaraan yang tinggi,” tulis situs resmi Toyota Astra, dikutip Selasa (9/4/2024).