Logo Bloomberg Technoz

Bursa Saham Asia Merah, Cuma Jepang dan Indonesia yang Bergairah

Muhammad Julian Fadli
19 March 2024 16:45

Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup perdagangan Sesi II hari ini dengan penguatan. Padahal Bursa Saham Asia yang sedang didominasi warna merah.

Pada Selasa (19/3/2024), IHSG parkir di 7.336,74 pada penutupan perdagangan, bertambah 0,47% dibandingkan dengan penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Penutupan IHSG Sesi II pada Selasa 19 Maret (Bloomberg)

Posisi tertinggi IHSG hari ini ada di 7.361,53 sedangkan terendah di 7.314,18 Volume perdagangan tercatat melibatkan 16,39 miliar saham. Nilai perdagangan mencapai Rp9,57 triliun.

Sejumlah saham mencatat kenaikan luar biasa dan menjadi top gainers. Di antaranya adalah PT Sona Topas Tourism Industry Tbk (SONA) yang melonjak 25%, PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) dan PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) yang melesat 20%, serta PT Wahana Pronatural Tbk (WAPO) menguat 19%.

Sedangkan sejumlah saham yang melemah dan menjadi top losers di antaranya PT Grahaprima Suksesmandiri Tbk (GTRA) yang anjlok 13%, PT Communication Cable Systems Indonesia Tbk (CCSI) jatuh 12%, dan PT Golden Flower Tbk (POLU) ambruk 9%.