Logo Bloomberg Technoz

Penjualan Mobil Lesu, Cek Prospek Saham Astra (ASII)

Muhammad Julian Fadli
19 March 2024 16:15

All New Toyota Vellfire Hybrid di pamerkan dalam ajang IIMS 2024 di JIExpo, Jakarta, Kamis (15/2/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
All New Toyota Vellfire Hybrid di pamerkan dalam ajang IIMS 2024 di JIExpo, Jakarta, Kamis (15/2/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Penjualan mobil atau kendaraan roda empat pada Februari 2024 tercatat melemah 18,8% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya (year-on-year/yoy). 

Berdasarkan data yang dirilis oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo), kinerja penjualan mobil pada Februari lalu (wholesales) di Indonesia tumbuh melambat menjadi 70.657 unit. Angka itu hanya mencatat kenaikan 1,5% dibandingkan bulan sebelumnya yang sebanyak 69.617 unit. 

Pada saat yang sama, kinerja ini drop 18,8% dibandingkan dengan data penjualan dari Februari 2023 yang mencapai 87.059 unit. Bahkan total wholesales pada awal 2024 juga lebih rendah 22,6% dari tahun sebelumnya yang kala itu mencapai 181.329 unit.

Secara kumulatif, penjualan juga anjlok dalam 2 bulan pertama di tahun 2024. Pada periode Januari-Februari hanya 140.274 unit. Melemah 22,6% yoy dibandingkan dengan 2 bulan pertama pada 2023.

Walau terjadi perlambatan pada penjualan mobil di Tanah Air, penjualan mobil Astra tercatat meningkat 8,6% mtm kenaikan terbesar didorong oleh penjualan merek Toyota dan juga Lexus yang tercatat mencapai 23.700 ribu, bertambah 12,4% mtm.