Logo Bloomberg Technoz

Jokowi Singgung Kebiasaan Beli Mobil-Motor Jadi Biang Kemacetan

Dovana Hasiana
08 January 2024 20:40

Suasana kemacetan saat jam pulang kerja di kawasan Gatot Subroto, Kamis (24/8/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Suasana kemacetan saat jam pulang kerja di kawasan Gatot Subroto, Kamis (24/8/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan masyarakat Indonesia gemar membeli kendaraan pribadi bila memiliki kekuatan ekonomi atau finansial. Hal ini dinilai sebagai penyebab dari kemacetan yang utamanya terjadi di Pulau Jawa. 

Menurut Jokowi, saat ini kemacetan secara merata sudah terjadi di seluruh perkotaan khususnya di pulau Jawa dengan tingkat kemacetan yang berbeda. Jokowi mengatakan, ini disebabkan oleh masyarakat yang meninggalkan penggunaan transportasi umum. 

“Orang sekarang ini hampir semuanya begitu memiliki kekuatan ekonomi, kekuatan finansial, langsung yang dibeli mobil, yang dibeli sepeda motor. Semua menggunakan kendaraan pribadi dan meninggalkan transportasi umum, meninggalkan transportasi massal,” ujar Jokowi dalam agenda peresmian Terminal Pakupatan Tipe A, Serang, Banten, yang disiarkan secara virtual, Senin (8/1/2024). 

Sehingga, kata Jokowi, pemerintah saat ini tengah membangun dan memperkenalkan transportasi umum, seperti Mass Rapid Transit (MRT), Light Rail Transit (LRT) dan Kereta Rel Listrik (KRL), dan Transjakarta.  

Pada kesempatan yang sama, Jokowi didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meresmikan Terminal Penumpang Tipe A Pakupatan di Serang, Banten. Dirinya mengapresiasi kerja sama yang baik dari Kemenhub dan pemerintah daerah yang telah melaksanakan revitalisasi Terminal Pakupatan.