Logo Bloomberg Technoz

Krisis Pupuk, Jokowi akan Bangun Pabrik NPK Baru di Papua Barat

Fransisco Rosarians Enga Geken
07 March 2023 09:35

Presiden Jokowi ucapkan selamat atas peluncuran Bloomberg Technoz (tangkapan layar video)
Presiden Jokowi ucapkan selamat atas peluncuran Bloomberg Technoz (tangkapan layar video)

Bloomberg Technoz, Jakarta — Pemerintah akan membangun pabrik pupuk nitrogen, forfor, dan kalium atau NPK baru di Papua Barat, sebagai upaya mencukupi kebutuhan petani dalam negeri di tengah ancaman krisis pupuk global.

Presiden Joko Widodo mengatakan wilayah Papua Barat memiliki bahan baku yang memadai untuk menyuplai pabrik pupuk NPK yang rencananya dibanngun pada 2023 itu.

"Mungkin tahun ini, kita buka lagi industri pupuk di Papua Barat karena gasnya ada di sana. Bahan bakunya ada di sana," kata Jokowi di Kabupaten Bandung seperti dilansir Sekretariat Presiden, Senin (6/3/2023). 

Meski demikian, kata Jokowi, pemerintah masih harus mencari alternatif pasokan lain karena hasil produksi pabrik baru tersebut juga belum bisa memenuhi kebutuhan nasional. 

Sebelumnya, Jokowi sempat memaparkan, kebutuhan pupuk NPK nasional mencapai 13,5 juta ton per tahun. Akan tetapi, Pupuk Indonesia Grup—perusahaan holding seluruh badan usaha milik negara di bidang produksi pupuk—hanya mampu menghasilkan sekitar 3,5 juta ton per tahun.