Logo Bloomberg Technoz

ESDM: Cadangan Mineral Freeport Cukup 1 Abad Lagi, Bukan 2035

Sultan Ibnu Affan
08 December 2023 18:00

Aktivitas di tambang Grasberg PT Freeport Indonesia./Dadang Tri/Bloomberg
Aktivitas di tambang Grasberg PT Freeport Indonesia./Dadang Tri/Bloomberg

Bloomberg Technoz, Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menyanggah kabar bahwa cadangan dan produksi mineral PT Freeport Indonesia (PTFI) akan mencapai puncaknya pada 2035.

Perkiraan tersebut lah yang disinyalir menjadi penyebab pemerintah rela mengebut pemberian perpanjangan izin usaha pertambangan khusus (IUPK) hingga 2061 bagi Freeport, padahal izin eksisting masih berlaku hingga 2041.

Arifin meluruskan bahwa cadangan Freeport yang akan mencapai puncak produksinya hanyalah yang berada di tambang bawah tanah Grasberg. Namun, penambang mineral kakap itu masih memiliki cadangan dalam jumlah besar di lapisan tambang lainnya.

“Untuk Grasberg iya [puncak produksinya hanya sampai 2035]. Namun, yang di bawah itu kan lebih banyak. Kan dia ada empat layer atau berapa tuh. Cukup untuk 100 tahun lagi perkiraannya, kalau [asumsinya]  semua diekspor dengan kapasitas produksi seperti sekarang,” ujarnya ditemui Jumat (8/12/2023). 

Arifin pun tidak menampik alasan pemerintah mempercepat perpanjangan IUPK Freeport adalah karena pertimbangan cadangan mineral yang dimiliki perusahaan.