Logo Bloomberg Technoz

Investor Asing Lepas INCO Sampai PTPP, Borong BBCA Hingga BREN

Muhammad Julian Fadli
01 December 2023 08:02

Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pada perdagangan kemarin, Kamis (30/11/2023), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan di zona hijau dengan kenaikan 44,65 poin atau 0,63% ke posisi 7.080,74.

Berseberangan dengan tren positif, investor asing justru melangsungkan aksi jual bersih (net sell) mencapai Rp269,52 miliar pada perdagangan saham seluruh pasar. Sementara di pasar reguler, investor asing juga mencatat net sell sejumlah Rp138,92 miliar.

Penutupan Saham INCO pada Kamis (30/11/2023) (Bloomberg)

Adapun investor asing tercatat net sell terbanyak pada saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) mencapai Rp447,6 miliar. Searah tekanan jual, saham INCO drop 4,05% ke level Rp4.500/saham.

Berikut 10 saham dengan angka net sell tertinggi oleh investor asing selama perdagangan Kamis (30/11/2023):

  1. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp447,6 miliar
  2. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp102,35 miliar
  3. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) Rp81,42 miliar
  4. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp79,34 miliar
  5. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) Rp77,51 miliar
  6. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) Rp61,42 miliar
  7. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) Rp42,24 miliar
  8. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp41,96 miliar
  9. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Rp33,19 miliar
  10. PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) Rp31,86 miliar

Sementara investor asing tercatat net buy saham terbanyak pada PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp130,2 miliar. Searah dengan terjadinya aksi beli, saham BBCA ikut menguat 0,84% ke harga Rp8.975/saham.

Penutupan Saham BBCA pada Kamis (30/11/2023) (Bloomberg)