Logo Bloomberg Technoz

Banjir Parah Hentikan Akitivitas Hong Kong, Rugi Lebih Rp1,53 T

News
08 September 2023 13:10

Kendaraan terjebak banjir saat hujan lebat di Hong Kong. (Sumber: Bloomberg)
Kendaraan terjebak banjir saat hujan lebat di Hong Kong. (Sumber: Bloomberg)

Richard Frost - Bloomberg News

Bloomberg, Hong Kong dilanda becana hujan lebat paling parah yang tercatat sejak 1884. Derasnya hujan membuat air masuk ke stasiun kereta bawah tanah, akibatnya sebagian besar kota terhenti dan memaksa pasar saham membatalkan perdagangan pada Jumat (8/9/2023).

Kerugian dampak dari bencana banjir ini diperkirakan lebih dari US$ 100 juta dolar AS atau setara Rp1,53 turun, menurut perkiraan Bloomberg Intelligence.

Hujan deras, yang mengejutkan banyak warga dan terjadi hanya sepekan setelah badai topan melanda kota tersebut, membuat observatorium menaikkan peringatan hujan lebat ke level tertinggi. Sekolah-sekolah ditutup, dan para pegawai tidak pergi bekerja karena operator bus menghentikan layanannya. Pemerintah mengatakan kondisi cuaca ekstrem ini diperkirakan akan berlangsung hingga pukul 6 sore.

Pemberitahuan resmi yang diberikan dalam waktu singkat membuat bisnis dan penduduk tidak punya cukup waktu untuk bersiap menghadapi banjir besar yang merusak jalan, membanjiri pusat perbelanjaan, dan menyebabkan kendaraan terendam.