Logo Bloomberg Technoz

Kenya Mulai Bangun Kereta Cepat ke Ethiopia, Rogoh Rp211 Triliun

News
23 August 2023 17:50

Masyarakat di negara Kenya (Simon Marks/Bloomberg)
Masyarakat di negara Kenya (Simon Marks/Bloomberg)

David Herbling - Bloomberg News

Bloomberg, Kenya berencana memulai pembangunan jalur kereta api listrik berkecepatan tinggi senilai US$13,8 miliar atau setara Rp211,14 triliun dari pelabuhan Lamu di Samudra Hindia ke Ethiopia dan Sudan Selatan pada 2025.

Kereta cepat akan merambat sepanjang 3.000 kilometer (1.864 mil), menghubungkan pelabuhan baru ke kota Isiolo di Kenya tengah, dan bercabang menjadi tiga ke Addis Ababa, Juba dan Nairobi, menurut Lapsset Corridor Development Authority, badan yang bertanggung jawab atas proyek.

Kenya mengalokasikan US$9 juta untuk studi kelayakan dan teknik terperinci dari dana infrastruktur Uni Afrika. Dengan tingkat pengembalian nilai ekonomi yang diproyeksikan lebih besar dari 12%, proposal tersebut dianggap layak. 

Kenya mengklaim koridor tersebut akan menghubungkan negara-negara dengan hasil ekonomi US$233 miliar dan sekitar 200 juta orang.