Logo Bloomberg Technoz

Bocoran UMP 2026 Versi Buruh: Sama dengan Tahun Sebelumnya

Merinda Faradianti
11 December 2025 12:40

Massa Buruh Melakukan Unjuk Rasa di Depan MA, Kamis (11/12/2025) (Bloomberg Technoz/ Merinda Faradianti)
Massa Buruh Melakukan Unjuk Rasa di Depan MA, Kamis (11/12/2025) (Bloomberg Technoz/ Merinda Faradianti)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Abdul Bais mengungkap bocoran besaran upah minimum provinsi (UMP) 2026. Katanya, berdasarkan informasi yang didapatkan besaran UMP 2026 sama dengan tahun sebelumnya, yakni 6,5%.

“Bocorannya, sekecil-kecilnya sama dengan tahun lalu [2025] 6,5%,” katanya saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (11/12/2025).

Bais menyebut jika besaran UMP 2026 sama dengan tahun sebelumnya, tentu saja hal tersebut mengecewakan kaum buruh. Pasalnya, kata dia, besaran UMP dihitung berdasarkan besaran pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan indeks tertentu. 


Hal ini juga disebut kaum buruh, bahwa pemerintah tak sejalan dengan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 168 tahun 2023 terkit Undang-undang Cipta Kerja.

“Ya, kalau saya kecewa. Kok nggak ada kenaikan, apalagi Menteri Kuangan sekarang kan sangat progresif. Artinya pertumbuhan pemerintahan ini kan mulai membaik, setiap bulan mulai berjalan baik. Harusnya lebih dari 6,5%,” jelasnya.