Logo Bloomberg Technoz

Intel Ekspansi di Malaysia, Bangun Fasilitas Perakitan Rp3,4 T

News
02 December 2025 11:45

Kantor pusat Intel di Santa Clara, California (David Paul Morris/Bloomberg)
Kantor pusat Intel di Santa Clara, California (David Paul Morris/Bloomberg)

Anisah Shukry–Bloomberg News

Bloomberg, Intel Corp. akan menginvestasikan tambahan 860 juta ringgit atau US$208 juta (sekitar Rp3,46 triliun) untuk menjadikan Malaysia sebagai pusat operasi perakitan dan pengujian chipnya, menurut Perdana Menteri Anwar Ibrahim, yang memperkuat peran kritis negara Asia Tenggara ini dalam rantai pasokan semikonduktor global. 

Produsen chip asal Amerika Serikat (AS) tersebut menyatakan janji tersebut selama pertemuan antara Anwar dan CEO Intel Lip-Bu Tan pada Senin, seperti yang ditulis perdana menteri dalam posting Facebook-nya.


Intel membuat keputusan tersebut karena keyakinannya terhadap perencanaan jangka panjang Malaysia, tambahnya. 

Intel sudah memiliki kehadiran di negara ini, termasuk pabrik pengemasan canggih senilai 12 miliar ringgit di negara bagian Penang yang sudah 99% selesai, menurut Anwar. Pada 2021, perusahaan AS ini berkomitmen untuk berinvestasi US$7 miliar untuk membangun fasilitas di Penang.