"Pertanyaan apakah ada zat yang tidak biasa di pusat Bulan dapat dijawab oleh tomografi gelombang seismik, yang diperoleh oleh ledakan nuklir yang dipasang di permukaan Bulan," ungkap dokumen itu.
Setelah dipastikan adanya massa negatif, rencana itu berlanjut dengan proposal pembangunan terowongan. "Membuat terowongan melalui Bulan, asalkan ada pasokan massa negatif yang baik, dapat merevolusi space-flight. Serangkaian muatan termonuklir akan diperlukan untuk membuat terowongan semacam itu secara teknis layak."
Para penulis berargumen bahwa membuat terowongan di Bulan lebih praktis daripada di Bumi, karena pusat Bulan merupakan "sumur potensial" yang tidak terlalu dalam, berbeda dengan Bumi yang memiliki suhu dan tekanan terlalu tinggi.
Konsep massa negatif, meskipun secara matematis tidak dikesampingkan oleh model fisika terbaik saat ini, adalah konsep yang sangat spekulatif dan tidak memiliki bukti eksperimental.
Secara teoritis, massa negatif akan memiliki sifat aneh, diantaranya ia akan ditolak oleh massa negatif lainnya. Ia akan tertarik pada massa positif biasa, sementara itu massa positif akan ditolak oleh massa negatif. Hal ini secara teoritis akan mengarah pada "gerakan tak terkendali" (runaway motion) di mana massa negatif akan mengejar massa positif selamanya.
(wep)
































