Dalam konferensi pers, dia menjelaskan upayanya untuk memperkuat hubungan dengan berbagai negara, mulai dari Afrika Selatan hingga India dan China.
Setelah pertemuan pada 20 November di Abu Dhabi dengan Presiden Uni Emirat Arab Sheikh Mohamed bin Zayed, negara Teluk tersebut berkomitmen untuk berinvestasi US$70 miliar di Kanada, kata Carney, tanpa memberikan detail lebih lanjut. Ini merupakan janji investasi terbesar yang pernah diterima Kanada.
"Kami menandatangani kesepakatan baru dan mencari investor baru untuk mendukung ambisi ekonomi Kanada," bebernya. "Kami akan memperluas perdagangan dan mengkatalisasi investasi dalam peningkatan kemitraan di berbagai bidang, mulai dari kecerdasan buatan hingga energi di Indo-Pasifik dan Eropa."
Carney mengatakan dia akan bertemu dengan Narendra Modi, pemimpin India, di Johannesburg pada Minggu malam dan mereka sedang berupaya memperbaiki hubungan yang tegang. Pada 2023, Kanada mengatakan agen-agen India mungkin terlibat dalam pembunuhan warga negara Kanada keturunan India di wilayahnya—tuduhan yang dibantah New Delhi.
Carney menekankan bahwa dia tidak akan membiarkan agendanya didikte oleh Trump.
"Saya akan berbicara dengannya lagi ketika hal itu penting," katanya. "Saya tidak punya masalah mendesak untuk dibicarakan dengan presiden saat ini. Ketika Amerika ingin kembali dan membahas isu perdagangan, kami akan membahasnya."
(bbn)





























