Logo Bloomberg Technoz

Lesunya Daya Beli Picu Penurunan Penjualan Unilever (UNVR)

Yunia Rusmalina
23 June 2023 08:20

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Unilever Indonesia. (Bloomberg Technoz/Yunia Rusmalia)
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Unilever Indonesia. (Bloomberg Technoz/Yunia Rusmalia)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mengakui ada penurunan penjualan belakangan ini. Volume penjualan sepanjang Februari 2023 hingga April 2023 turun sekitar 4%-5% dibanding November 2022 hingga Januari 2023.

Presiden Direktur Unilever, Ira Noviarti menjelaskan penurunan pasar disebabkan permintaan pasar yang menurun. "Kami melihat ada penurunan di pasar 4% hingga 5%, dan ini terlihat dari sisi nilai maupun volume (penjualan)," ujarnya, Kamis (22/6/2023).

Beruntung, segmen perawatan tubuh tetap meningkat. Ini tercermin dari kenaikan pangsa pasar yang semula 44,7% di kuartal I-2022 menjadi 46,1% di kuartal I-2023.

“Yang ingin kami fokuskan adalah bagaimana tetap kompetitif di pasar dan memastikan pertumbuhan lebih baik dari pasar. Jadi target untuk tumbuh di atas pasar tidak kami revisi,"ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Keuangan , Viviek Agarwal menambahkan juga tetap optimistis pada 2023 meskipun ada penurunan pendapatan pada kuartal pertama 2023.