Logo Bloomberg Technoz

Kepala Desa Sriminosari, Siswanto, menyampaikan apresiasi kepada PHE OSES atas perhatian dan dukungannya terhadap masyarakat nelayan di wilayahnya. “Kami sangat berterima kasih kepada PHE OSES atas kepedulian dan dukungan nyata kepada nelayan kami. Bantuan bubu kepiting ini sangat bermanfaat, bukan hanya untuk meningkatkan penghasilan nelayan, tetapi juga membantu menjaga lingkungan laut agar tetap lestari. Semoga kerja sama ini dapat terus berlanjut demi kemajuan masyarakat pesisir,” ungkap Siswanto.

Melalui Program LENTERA, PHE OSES berkomitmen untuk terus mendorong keseimbangan antara aspek ekonomi dan ekologi, menjadikan nelayan sebagai pelaku utama dalam menjaga keberlanjutan sumber daya laut Indonesia. Program ini sekaligus menjadi bukti nyata kontribusi perusahaan dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya tujuan kehidupan bawah laut (Life Below Water) dan pengentasan kemiskinan (No Poverty).

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) merupakan anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yang berperan sebagai Subholding Upstream di lingkungan Pertamina. Peran Subholding Upstream yang dijalankan oleh PHE adalah sebagai pengelola lapangan hulu minyak dan gas bumi yang dioperasikan Pertamina baik di dalam maupun luar negeri.

Regional Jawa diberikan kewenangan oleh PHE untuk mengoordinasikan lapangan hulu minyak dan gas bumi di wilayah Jawa bagian barat yang meliputi PHE ONWJ, PHE OSES, Pertamina EP wilayah Jawa Barat dan Pertamina East Natuna. Area kerja Regional Jawa mencakup Provinsi DKI Jakarta, Banten, Lampung, Bangka Belitung, Jawa Barat.

Regional Jawa terus berupaya meningkatkan angka produksi minyak dan gas bumi yang telah ditetapkan dalam rencana kerja, dengan senantiasa menerapkan Good Corporate Governance (GCG) dan aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) di setiap lini. Regional Jawa memegang teguh komitmen untuk menjaga prospek bisnis yang berkelanjutan dengan memprioritaskan keseimbangan dan kelestarian lingkungan serta berkontribusi dalam terwujudnya kemandirian masyarakat.

(tim)

No more pages