Direksi Pertamina Drilling Serahkan Bantuan Banjir di Padang

Bloomberg Technoz, Jakarta - Curah hujan tinggi yang mengguyur Sumatera Barat dalam beberapa hari terakhir memicu banjir di sejumlah wilayah. Air meluap ke permukiman warga dan memaksa ratusan kepala keluarga meninggalkan rumah mereka demi keselamatan. Kondisi ini mendorong berbagai pihak untuk bergerak cepat memberikan bantuan kemanusiaan.
Di tengah situasi darurat tersebut, manajemen PT Pertamina Drilling menunjukkan kepedulian dengan turun langsung ke lapangan. Pada 8 Desember 2025, dua jajaran direksi Pertamina Drilling mengunjungi salah satu dapur umum yang melayani pengungsi banjir di Kota Padang.
Kunjungan tersebut dilakukan oleh Direktur Keuangan dan Penunjang Bisnis Pertamina Drilling Theo Satria serta Direktur Pemasaran dan Pengembangan Jufrihadi. Kehadiran keduanya bertujuan untuk memastikan penanganan logistik berjalan optimal dan kebutuhan dasar para pengungsi terpenuhi.
Dalam peninjauan tersebut, direksi Pertamina Drilling melakukan pengecekan langsung terhadap kondisi dapur umum yang setiap hari melayani ratusan warga terdampak banjir. Mereka juga berdialog dengan petugas dan relawan untuk mengetahui kebutuhan mendesak yang masih diperlukan.
Sebagai bentuk kepedulian nyata, Pertamina Drilling menyerahkan berbagai bantuan untuk mendukung operasional dapur umum dan kebutuhan pengungsi. Bantuan tersebut meliputi bahan makanan, paket sembako, hygiene kit, air bersih, serta 50 unit toren untuk penampungan air bersih.
Penyerahan bantuan ini diharapkan dapat memperkuat pasokan logistik dan menjaga ketersediaan air bersih bagi para pengungsi. Air bersih menjadi kebutuhan krusial mengingat kondisi lingkungan pascabanjir rentan terhadap gangguan kesehatan.
Walikota Padang, Fadly Amran, menyambut langsung kehadiran jajaran direksi Pertamina Drilling. Ia menyampaikan apresiasi atas respons cepat perusahaan dalam membantu masyarakat dan pemerintah daerah di tengah kondisi darurat.
“Bantuan ini sangat berarti bagi percepatan pemulihan pascabencana. Atas nama Pemerintah Kota Padang, kami menyampaikan terima kasih kepada Pertamina Drilling yang telah menunjukkan solidaritasnya,” ujar Fadly Amran.
Menurut Fadly, dukungan dari sektor swasta sangat penting dalam penanganan bencana, terutama pada fase tanggap darurat. Kolaborasi antara pemerintah daerah, perusahaan, dan relawan dinilai mampu mempercepat pemulihan kondisi masyarakat terdampak.
Direktur Keuangan dan Penunjang Bisnis Pertamina Drilling, Theo Satria, menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk hadir langsung di tengah masyarakat yang membutuhkan.
“Kami ingin memastikan bahwa warga terdampak mendapatkan dukungan terbaik. Bantuan ini adalah bentuk kepedulian Pertamina Drilling terhadap masyarakat Sumatera Barat,” ujar Theo Satria usai diterima langsung Walikota Padang, Fadly Amran.
Theo menjelaskan bahwa perusahaan tidak hanya menyalurkan bantuan, tetapi juga memantau langsung efektivitas distribusi di lapangan. Dengan begitu, bantuan yang diberikan benar-benar menjawab kebutuhan mendesak para pengungsi.
Kolaborasi untuk Tanggap Darurat yang Berkelanjutan
Direktur Pemasaran dan Pengembangan Pertamina Drilling, Jufrihadi, menambahkan bahwa penanganan bencana memerlukan kerja kolektif dari berbagai pihak. Menurutnya, koordinasi dengan pemerintah daerah menjadi kunci agar bantuan dapat tepat sasaran.
“Kami datang untuk mendengarkan langsung kebutuhan warga dan koordinasi dengan Pemda, agar bantuan yang diberikan tepat dan berkelanjutan,” jelasnya.
Jufrihadi menilai bahwa kehadiran langsung di lokasi pengungsian memberikan gambaran riil tentang kondisi warga. Dengan demikian, perusahaan dapat menyesuaikan bentuk bantuan yang diberikan sesuai perkembangan situasi di lapangan.
Sementara itu, bagi para pengungsi, bantuan yang datang tepat waktu menjadi sumber harapan di tengah kondisi sulit. Salah satu pengungsi, Risman, mengungkapkan rasa syukurnya atas perhatian yang diberikan oleh Pertamina Drilling.
“Bantuan ini datang pada waktu yang pas. Dapur umum butuh tambahan bahan makanan karena warga terus berdatangan. Kami sangat bersyukur,” tuturnya.
Risman mengatakan bahwa jumlah pengungsi terus bertambah seiring meluasnya genangan air di beberapa wilayah. Kondisi tersebut membuat kebutuhan logistik meningkat, terutama untuk konsumsi harian.
Pertamina Drilling memastikan bahwa bantuan yang disalurkan tidak berhenti pada kunjungan ini saja. Kedua direksi menyampaikan komitmen perusahaan untuk terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah selama masa tanggap darurat berlangsung.
Komunikasi berkelanjutan dengan Pemda dinilai penting untuk memantau kebutuhan pengungsi yang bersifat dinamis. Selain pangan dan air bersih, aspek kesehatan dan sanitasi juga menjadi perhatian utama.
Langkah Pertamina Drilling ini mencerminkan peran aktif perusahaan dalam mendukung upaya kemanusiaan, khususnya di wilayah operasional dan sekitarnya. Respons cepat dan keterlibatan langsung manajemen menjadi bukti kepedulian perusahaan terhadap masyarakat.
Di tengah tantangan cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi, kolaborasi antara dunia usaha dan pemerintah diharapkan terus terjaga. Sinergi tersebut menjadi fondasi penting dalam memastikan keselamatan, kesehatan, dan pemulihan warga terdampak bencana di Sumatera Barat.





























