Bloomberg Technoz, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah pada perdagangan hari ini. Namun tidak lama kemudian, rupiah mampu menyeberang ke zona hijau.

Pada Selasa (14/10/2025), US$ 1 dijual Rp 16.598 kala pembukaan perdagangan pasar spot. Mata uang Nusantara terdepresiasi 0,23% dibandingkan penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Akan tetapi, rupiah tidak betah lama-lama melemah. Pada pukul 09:04 WIB, rupiah mampu menguat tipis 0,01% ke Rp 16.559/US$.

Rupiah pun berhasil menyusul mata uang utama Asia lainnya yang sudah lebih dulu terapresiasi. Baht Thailand menjadi mata uang terbaik Benua Kuning dengan penguatan 0,41%. Sementara sisanya mirip dengan rupiah, penguatannya relatif terbatas.

Penguatan dolar AS membatasi gerak mata uang Asia, termasuk rupiah. Kemarin, Dollar Index (yang mengukur posisi greenback di hadapan enam mata uang utama dunia) ditutup menguat 0,31% ke 99.283.