Logo Bloomberg Technoz

Dolar Perkasa, Rupiah dan Mata Uang Asia Merana

Muhammad Julian Fadli
18 September 2025 09:19

Ilustrasi rupiah. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Ilustrasi rupiah. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak melemah pada awal perdagangan hari ini. Kebangkitan dolar AS menjadi beban bagi laju mata uang Ibu Pertiwi.

Pada Kamis (18/9/2025), US$ 1 diperdagangkan Rp 16.463 kala pembukaan pasar spot. Rupiah terdepresiasi 0,2% dibandingkan hari sebelumnya.

Seiring perjalanan pasar, pelemahan rupiah sedikit melandai. Pada pukul 09:03 WIB, rupiah melemah 0,18% ke Rp 16.460/US$.


Namun rupiah tidak sendiri. Mayoritas mata uang utama Asia juga berkubang di zona merah.

Won Korea Selatan jadi mata uang terlemah di Benua Kuning pagi ini dengan depresiasi 0,35%. Disusul oleh peso Filipina (0,35%), baht Thailand (0,25%), dan rupiah di posisi keempat.