Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah Indonesia terus menggenjot pengembangan sektor wisata kebugaran (wellness tourism) sebagai bagian dari strategi memperkuat daya tarik pariwisata.

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana mengundang investor Korea Selatan (Korsel) untuk menanamkan modal, khususnya dalam pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur di Bali yang dirancang sebagai destinasi kesehatan dan kebugaran kelas dunia.

Dalam sambutannya di Tourism Investment Meeting yang digelar di Four Seasons Hotel Seoul, dikutip Selasa (9/9/2025), Widiyanti menegaskan bahwa Indonesia membuka pintu lebar untuk investor asing. “Hari ini kami membuka peluang investasi yang didukung komitmen kebijakan, infrastruktur nasional, serta sektor pariwisata yang dirancang untuk tumbuh,” ujarnya.

Menurutnya, Korsel merupakan mitra strategis sekaligus pasar utama pariwisata Indonesia. Dengan pengalaman panjang dalam sektor keberlanjutan, Korsel dipandang dapat menjadi penggerak penting dalam investasi wellness tourism.

Widiyanti menjelaskan, industri kebugaran telah berkembang dari sekadar segmen niche menjadi pengalaman premium dengan pertumbuhan ekonomi signifikan. Data Global Wellness Institute mencatat, nilai ekonomi global sektor ini mencapai US$6,32 triliun pada 2023, dan diproyeksi tumbuh hingga hampir US$10 triliun pada 2029 dengan CAGR 7,44%.