Logo Bloomberg Technoz

Asing Beli Bersih Rp92 T, Rupiah Lebih Berenergi di Awal Juni

News
11 June 2023 07:07

Pembeli di pasar menghitung uang rupiah (Bloomberg)
Pembeli di pasar menghitung uang rupiah (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Animo pemodal asing yang masih tinggi ke pasar keuangan domestik memberi penguatan pada performa rupiah sepanjang pekan lalu. Setelah mengalami tekanan dua hari berturut-turut, nilai tukar rupiah menutup perdagangan pekan pertama Juni dengan menguat ke level Rp14.840/US$$, Jumat (9/6/2023).

Posisi penutupan itu mengindikasikan penguatan point-to-point sebesar 1,02% dibandingkan akhir Mei lalu. Rupiah mendapatkan energi dari masih tingginya minat investor global menempatkan dana mereka di instrumen pasar keuangan domestik.

Berdasarkan laporan Bank Indonesia, selama periode 5-8 Juni lalu, investor asing mencatat pembelian bersih di pasar keuangan Indonesia senilai Rp4,87 triliun. Terdiri atas posisi net buy di pasar Surat Berharga Negara (SBN) senilai Rp4,79 trilun dan sebesar Rp0,08 triliun di pasar saham

Dengan demikian, apabila mengacu pada data setelmen hingga 8 Juni lalu, maka sepanjang tahun ini investor asing mencatat posisi beli bersih Rp73,27 triliun di pasar SBN dan Rp19,05 triliun di pasar saham. Bila ditotal, maka posisi net buy pemodal asing mencapai Rp92,32 triliun.

Inflasi Mei yang tercatat 4%, memberi afirmasi bahwa tekanan harga domestik sudah berhasil dijinakkan dengan terjangkarnya inflasi di sasaran target bank sentral tahun ini. Dengan real interest rate makin menarik, pemodal global akan semakin nyaman menyerbu aset rupiah.