Logo Bloomberg Technoz

Harga Beras Catatkan Tren Penurunan tapi Masih di Atas HET

Mis Fransiska Dewi
22 August 2025 09:50

Calon pembeli memilih beras di Pasar Induk Beras, Cipinang, Jakarta, Rabu (14/8/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Calon pembeli memilih beras di Pasar Induk Beras, Cipinang, Jakarta, Rabu (14/8/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga rata-rata beras mengalami tren penurunan meski harganya masih melampaui harga eceran tertinggi (HET) hampir di seluruh wilayah Indonesia pada Jumat (22/8/2025). 

Menyitir Panel Harga Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada pukul 07.55 WIB, harga rata-rata beras premium di tingkat konsumen mencapai Rp16.023/kg secara nasional. Harganya naik 7,54% dari HET nasional beras premium yang dipatok sebesar Rp14.900/kg. Akan tetapi, bila dibandingkan pada pekan lalu, harga beras premiun turun 1,32%. 

Kenaikan harga beras premium di atas HET terjadi di semua wilayah, di zona 1 senilai Rp15.550/kg, zona 2 senilai Rp16.301/kg, dan zona 3 senilai Rp18.594/kg. Adapun HET beras premium di zona 1 adalah Rp14.900/kg, zona 2 senilai Rp15.400/kg, dan zona 3 senilai Rp15.800/kg. 


Kondisi serupa juga terjadi pada harga beras medium yang secara rata-rata nasional juga naik menjadi Rp13.997/kg. Harga beras tersebut naik 11,82% dari HET nasional yang semestinya di level Rp12.500/kg. Namun, harga beras medium turun 2,4% dibandingkan pekan lalu.

Harga rata-rata beras medium di semua wilayah kompak naik dan melampaui HET. Perinciannya, harga rata-rata beras medium di zona 1 dibanderol Rp13.864/kg, zona 2 senilai Rp13.739/kg, dan zona 3 senilai Rp16.952/kg.